Rabu, 26 Juni 2013

kang maud orang madura


kang maud tukang becak dari madura yang bekerja sambilan sebagai nelayan. pada waktu siang bolong ia keluar dari pangkalan untuk mencari penumpang, kang maud mulai mengontel becaknya dengan harapan dapat 1 penumpang saja, minimal untuk ganjal perut pada siang inilah "ratap kang maud gelisah.. dengan ayunan perlahan dan tubuh yang gontai (ciah bahasanya..) kang maud mengayuh becaknya dengan 2 kaki ( ya iyalah masak pakai tangan ) ketika sampai di tenggah jalan disimpang lampu merah ia hampir ketabrak mobil karena ia terus jalan meski tau kalau ada lampu merah di sana..!!!
 kurang ajar tukang becak .. nggak punya mata ya..!! sudah tau lampu merah.. untung saja kamu nggak ketabrak,. kan kasihan mobilku nanti bisa gores-gores.... triak tukang sopir# dasar tukang becak goblok.. triaknya lagi

sambil berlalu kang maud memalingkan kepalanya sambil menggumam..." Kalau tidak Goblok,.. tidak jadi tukang becak saya pak..."

ibarat pribahasa sudah jatuh tertimpa tangga, kang maud hari ini benar-benar sial, baru 10 M jalan dari lampu merah sudah di hadang sama Polosi yang sedang piket yang memergoki kang maud masuk ke daerah bebas becak

Selamat Siang pak # sapa pak polisi 
eh sampean (kamu = bahsa jawa) siang bapak jawab kang maud lirih, haduh.. bisa panjang nih urusan,.. malah tidak ada uang lagi #gumam kang maud dalam hati 

maaf bapak, apakah anda tidak melihat gambar itu? itu kan gambar bahwa becak tidak boleh masuk di jalan ini  # pertanyaan itu membuyarkan lamunan kang maud..

kalau gambar itu sih lihat pak.. tapi kalau ada bapak disini saya nggak lihat.. jawab kang maud
lagian gambarnya kan becak kosong, tidak ada pengemudinya. Becak saya kan ada yang mengemudi, tidak kosong berarti boleh masuk kan pak, tambah kang maud
Bodoh, apa kamu tidak bisa baca? Di bawah gambar itu kan ada tulisan bahwa becak dilarang masuk,” bentak pak polisi lagi.

“Tidak pak, saya tidak bisa baca, kalau saya bisa membaca maka saya jadi polisi seperti bapak, bukan jadi tukang becak seperti ini,” jawab kang maud dengan wajah tak berdosa

ya sudah pak saya tahu bapak capek,. jadi kita damai saja #tawar polisi
damai sih mau saja pak, tapi saya bener-bener nggak punya uang pak #sahut kang maud

udah 100.000 saja deh untuk bapak,..
bener pak saya nggak ada uang.. timpal kang maud
kalau 50.000 saja gimana, kalau bapak tetep nggak mau bayar terpaksa becaknya saya bawa ke post pak...!! 

aduh,..sampean ini nggak punya otak ya .. dimana-mana yang bisa bayar itu yang punya uang, kalau nggak ada uang di suruh bayar itu yang goblok yang nagih... 

karena kesel melihat tingkah kang maud yang makin jadi, pak polisi langsung ambil tindakan tegas

ya sudah pak kalau maunya begitu, becaknya saya bawa ke post... kalau sudah ada uang silakan bapak ambil di kantor kami
bawa saja sanalah pak..? asal jangan di jual...  jawab kang maud 

kang maud pulang untuk bersiap melaut, karena hari ini dia harus dapat uang untuk nebus becak yang di ambil polisi tadi siang, dia sengaja pergi ke laut sendirian agar ikan hasil tangkapanya bisa dimaksimalkan untuknya.. dengan bekal seadanya ia berangkat melaut..

karena linglung (mikirin becaknya) kang maud tidak sadar sudah masuk ke perairan malasya,,

aduh.. triak kang maud, bisa-bisa kapalku juga  kena tilang nih... 
eh benar firasat kang maud sebelum sempat putar balik.. dia sudah di hadang oleh polisi malasya

bapak sudah melanggar pelaturan, karna menangkap ikan di perairan malasya.. gertak polisi malasya
pak maud mencoba tenang.. menggela nafas dan kang maud mencoba menjelaskan tentang keadaanya..?

sampean itu tidak punya otak orang malasya, saya itu tidak melanggar peraturan apa-apa ..?
siapa yang nangkap ikan malasya, tu siapa..?  ikan madura itu lari kesini.. saya cuma kejar ikan madura, tidak baik dia masuk ke negara tetangga saya mau ambil, lagian  nggak boleh orang malasya ambil-ambil ikan dari madura..?

polisi malasya pun di buat bengong oleh jawaban kang maud... dan membiarkan ia kembali..

di tengah perjalanan kang maud tiba-tiba menghentikan prahunya dan melempar pancingan,
bismillah #ucapnya semoga musibah yang terjadi hari ini di balas Allah dengan dapat ikan banyak..  
karena kesorean tak satupun ikan yang mampir ke pancinganya..!! kang maud pun berkeluh kesah kepada Allah..

Ya Allah katanya sampean itu Ar-rahman Ar-rahim.. masak 1 ikan saja saya tidak dapat, rahman-rahim cap opo sampean (kamu/bhsa jawa) saya cuma minta 5 lah.. anak saya 3, istri saya dan saya, 5 saja cukup..!!

tiba-tiba prull (bunyi ikan masuk keprahu) 5 ikan masuk keprahu.. kang maud kaget dan menghitungnya..

Ya Allah.. masak 5 beneran.. kok linier sampean iki (kamu ini) tadi kan kerendahatian saya, tapi ya ditambah 10 gitu, jangan 5 beneran..

akhirnya prull (bunyi ikan masuk keprahu) 10 ikan masuk ke prahu tapi kang maud tetep saja protes.. karena saking Rahman-rahimnya Allah, prahu kang maud penuh dengan ikan.. lalu dia pulang dengan senyum-senyum membayangkan besok bisa nebus becaknya kembali..?
makasih ya Allah sampean ini memang jos.. kata kang maud

setelah tiba di pantai dilihatnya asap.. ternyata itu dari arah desanya, kang maud loncat dari prahu dan lari dengan kecepatan penuh... di tengah jalan dia ketemu sama tetangganya..
rumah siapa itu yang terbakar pak..? tanya kang maud
lho itukan rumah bapak yang kebakaran..# kata tetangganya
ah yang bener pak.. sahut kang maud..
bukanya lari untuk ikut menolong memadamkan rumahnya, kang maud malah diam dan memandang langit tanda protes kepada Allah
kang maut menyangka ini gara-gara tadi dia minta ikan banyak-banyak sama Allah..?

masak ini gara-gara saya minta ikan banyak-banyak tadi..? kata kang maud dalam hati
dia menatap langit dan berteriak "Tuhan kenapa urusan laut di bawa-bawa ke darat"...
»»  Terusane....
 

Ganti Background

Rubah Baground Blog di sini


Mau buku tamu seperti ini kawan?
Klik ini sini

DI BACA

Ganti Warna Baground

Button Color